Sebagai "one woman show" dalam proyek usaha saya terbaru, mau tidak mau terceburlah diri saya hingga ke kolam terdalam sebuah perusahaan. Mulai dari hal yang saya sudah terbiasa sampai yang diluar kebiasaan telah saya kerjakan dan dalami hingga membuat saya tak hanya berhasil menyelesaikan tetapi juga betah berlama-lama mendalami kedalaman yang baru tersebut.
Berbekal keingintahuan dan keberanian serta tekad untuk cepat selesai, akhirnya diri ini tak hanya mahir menyusun paragraf-paragraf yang menggambarkan wajah perusahaan, tetapi juga terampil dalam hal fotografi.
Sumpah demi Tuhan,,, saya bahkan tak peracaya dengan kemampuan diri ini. Bukan berarti saya mengagumi hasil foto yang saya kreasikan tetapi kesanggupan saya (yang agak lemah teknologi ini) dalam mengoperasikan beragam perangkat lunak pendukung aksi reaksi saya ketika mendandani foto-foto produk perusahaan itulah yang justru lebih patut diapresia.si
Sambil menyengir tiada akhir, saya membayangkan,
"Apakah sosok secanggih Darwis Triadi yang dulunya menempuh pendidikan di sekolah penerbangan juga merasakan hal yang sama di awal-awal kecintaannya pada fotografi??"
Dan pada hari ini, sesaat sebelum senja menjemut sore yang merekah, saya tengah menyelesaikan sesi pemotretan untuk yang ketigakalinya,,, dan lagi-lagi saya terkagum-kagum sambil terus tersenyum.
Salah satu aset Mahakarya saya :D :D |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar