i think...

Sabtu, 26 Desember 2009

you become a habit,...

this is not my product but this is one that i love most and

i just wanna show you.. that i'm addicted to his chocolate high



I don't mean to be decadent
I might sound like a hedonist
But the simplest way I can put it
You become a habit

The more I consume, the more I gotta have it
Ain't no such thing as too much
If you gave me everything it'd never be enough yeah
My black coffee with sugar no cream in the morning
You're my super double caffeine dream yeah

Your precious darkness got me so
Strung out and lovin' the way that you
Got me so wide open, my baby doll
Jonesin' and fienin' under my skin
My nerves are screamin' when you're not here
See baby I need ya sugar
You're so delicious


There is somethin' about your love
That makes me just want to open up
Your flavor is the sweetest thing in life
I'm addicted to your chocolate high
Cause I want you, and I know that you want me
So let's stay close like we supposed to be
And just get high off our own supply
I'm addicted to your chocolate high


I be trippin' in so many ways if I
Go a single day without a taste of your love
The finest cuisine of today's world
Five stars, oh you're so gourmet girl
I crave you, I want you
Every cell in my body needs you
Tasty like hershey's and nestle
You're rich like godiva boy you just so sexy






Your flavor is
The sweetest thing in life
And I don't ever want to come down
I'm addicted to your chocolate high
Oh yeah


* India Arie & Musiqsoulchild

Jumat, 18 Desember 2009

Do I look like a Barbie????



Stop, stop, stop!!!! Jangan langsung mengumpat ngumpat dalam hati setelah membaca headline note kali ini sebelum saya kelar menjelaskan kenapa tiba-tiba pertanyaan penuh misteri dan sedikit bikin kesel ini saya lontarkan (akhirnya)..


Empat minggu yang lalu saya sedang mengunjungi kakak saya yang sedang berbincang dengan rekannya yang sedang nyalon. Tiba-tiba seorang petugas salon memandang saya tersenyum dan berkomentar

“ ya ampuuuun,, kamu lucu banget siiih ,, cantik deh kayak Barbie”

Saya mendadak seneng tapi agak-agak serem dan berpikir “ is it???”
Hal itu saya abaikan begitu saja, saya pikir si mas-mas salon Cuma mau menumbuhkan senyuman manis di wajah saya yang saat itu lelah dan saya berlalu begitu saja


Tiga minggu yang lalu saya mendapat sms dari kawan lama dan mengajak saya ketemuan di bilangan senayan. Namun ternyata saya salah tujuan, dia bilang bukan di senayan tapi di FX. So.. saya dengan hak tinggi 8 centi dan rok mini setinggi 5 centi terpaksa berjalan kaki menggapai FX. Sampai disana tentu haus dong.. saya segera menuju bilik penjual minuman di dalam dan memesan buble tea. Kemudian mbak berambut bondol di balik kasir berkata

” terimakasih mbak.. cantik banget deh kaya barbie..”

Mendadak haus saya berkurang namun tiba-tiba pikiran melayang “ emang iya yah??”
Dan saya kembali duduk menemani teman lama saya dan saya agak-agak kepikiran tapi.. yaudahlaaah


Dua minggu yang lalu.. lagi-lagi saya mendapati pernyataan yang sama namun kali ini dari seorang cowok penjaga distro tempat langganan kakak saya belanja. Sat itu rambut saya yang masih basah habis keramas , saya sampirkan di bahu kiri. And he said

” udah cakep rambutnya panjang , cakep bener dah kaya Barbie”


Oh my god.. biasanya mas-mas itu menggoda saya dan I have no hard feeling, but not that day… then I started to search,,,

where is the similarities between the two marvelous ladies : Barbie & Bunga


Dari segi ras keduanya udah jauuuuh berbeda, si Barbie Kaukasoid dan Bunga Mongoloid dengan detail sbb: seperempat melayu dan sisanya India. Apalagi warna kulit lah ya... si Barbie Putih, sementara si Bunga Sawo matang menjelang gelap.

Untuk warna rambut sudah pasti beda lagi. Barbie berambut pirang dan lurus kalau Bunga kebalikannya: Hitam dan ikal hanya saja keduanya sama-sama panjang. Warna mata juga begitu. satunya biru satunya hitam.

Trus..urusan wajah keduanya memang agak mirip, sama-sama bermata belok, hidung mancung, bibir agak-agak penuh. alis keduanya tebal cuma si bunga agak berantakan dan si barbie terbentuk cantik dan rapi.

Nah kalau bentuk tubuh sudah pasti jauh berbeda. Barbie pastinya bertubuh sempurna dengan tinggi 170cm dan bertipe hour glass alias atas bawah stabil dengan pinggang ramping. sementara si Bunga cuma setinggi 164cm dengan bentuk tubuh hour glass yang agak berisi. barbie berukuran XS sementara si Bunga bertahan di Medium.
sekalian niih ada foto keduanya:

(barbie)



(Bunga)



,
See… the similarities is less than the difference .. kalau masalah cantik saya tidak masukkan karena cantik kan sifatnya relatif. Mama saya bilang saya cantik belum tentu kalian setuju. Barbie jadi favorit saya karena menurut saya cantik tapi mungkin kalian lebih suka candy-candy or else.


Saya kembali tenang setelah akhirnya mencoba menarik hipotesa dari rangkaian fenomena yang terjadi. Mungkin mereka ga tau sebutan untuk boneka india, sehingga dia ganti dengan sebutan Boneka eropa favorit saya “Barbie”.


Minggu ini saya menemukan tempat makan siang baru bersama kakak saya di sebuah lorong sempit dibilangan Keman. Tempatnya kecil, dalam rumah pribadi namun nyaman apalagi hidangannya amat bersahabat di lidah. Walaupun agak jauh sedikit, tetap kami jabani. Apalagi ketika akan membayar di kasir kami selalu terkejut mendengar harganya yang murah meriah. Akan tetapi, hari inilah yang paling mengejutkan

“ aduh saya liat-liat mbak cantik ini kok kayak Barbie yah…..”

See.. Ga ada asap kalau ga ada api.. kalau ga ada ini, ga mungkin kan saya tanyakan

“ do i really look lika a barbie doll??



Ps: (seneeeng siiih tapi masa iya gw secakep itu:b)
(la codefin, 19 desember 2009)

Rabu, 16 Desember 2009

it's a happy day

Years ago...

i didn't even care bout your b-day

just became the 1st one to say "Happy B-day" was enough ( i thought)


Day by day...

i grew up with your spirit and support

as my essential


Then i realized

oowh God!!! my happiness becomes the one of your first priorities

Thanks God


I always try to appreciate it

even though what i did would never find an equal as yours


Last Year i thought..

a little surprise could be the best gift for u

but this year,, not anymore



Last year,,

I put ma heart into your gift

but this year, not anymore



If the fragrance is the soul of flower

I will reveal ma soul and give it to you

as a gift

coz..

U'll never help me without your advance


Your happines is always on ma wishes list

so, i pray for you not only in this beautiful day but every time..

" because.. as long as you happy..i'm happy too"

(quote from Honey to Sugar, 26-11-09)




Happy B-day to u Harris Nizam, my Beloved brother



***
(pssssst... ur gift is comin on Thursday)

Minggu, 13 Desember 2009

Musim Kawinan


(kawinan Ina& Reza)


Aduh aduh… saya baru tahu kalau ternyata sehabis lebaran haji itu adalah periode yang baik buat mengadakan pernikahan. Hmmm… pantesan aja semenjak minggu lalau saya dan keluarga dibanjiri undangan pernikahan yang ga hanya satu atau dua pasangan tapi hingga lima pasangan pengantin baru. Namun sayang- disayang justru pernikahan sahabat saya semasa duduk dibangku kuliah malah ga sempat saya hadiri.

( hiiiks…sorry mb Ummy).


Dua minggu ini saya mendatangi beberapa acara kawinan yang berbeda-beda. Dari yang paling sederhana hingga yang paling mewah dengan mendatangkan beberapa petinggi negara untuk meramaikan barisan undangan. Bilamana yang paling sederhana hanya mengemas acara dengan hiburan berupa organ tunggal dan undangan diharapkan berpartisipasi, tidak dengan kawinan jetset itu.

Di sana para undangan disuguhkan hiburan dari penyanyi papan atas ibukota yang legendaris. Dari segi makanan sudah pasti pesta elite menyuguhkan beragam makanan namun pesta sederhana menurut saya lebih tepat guna karena makanan yang dihidangkan adalah citarasa pribumi dan pilihannya tidak banyak sehingga tidak mubazir.


Namun apapun bentuk acaranya, saya memang selalu berusaha untuk hadir di manapun dan kapanpun bilamana kondisi memadai. Bila memang tidak dapat hadir biasanya saya yang memiliki keluarga besar akan menyuruh sanak saudara untuk menggantikan kehadiran kami. Dan begitu juga sebaliknya.

Berusaha menyempatkan hadir ke pernikahan adalah pelajaran yang ditanamkan kedua orangtua saya. Mereka tidak hanya mewajibkan kehadiran kita ke pesta suka cita saja akan tetapi berkunjung ke rumah duka bila mendengar berita kehilangan pun sama wajibnya dengan datang ke pernikahan.


Ada hal-hal intrinsik yang berbeda dalam kehadiran saya di pesta-pesta tersebut. Biasanya saya hanya datang untuk memberi ucapan tanpa berpikir apa-apa. Akan tetapi kali ini sensasi yang bergetar di dada saya sedikit berbeda.

Melihat pasangan Yuliani & Uchit bergandengan menuju pelaminan atau melihat Gega dan istrinya bercanda gurau diatas kursi pelaminan serta melihat Ina dan Reza yang tampak sempurna seperti ratu dan raja membuat saya juga ingin merasakan apa yang dirasakan mereka.

Perasaan menjalin kasih yang kemudian disatukan dalam ritual sakral yang mengharuskan kita mengucap janji setia hingga ajal memisahkan.

Oh.. saya ingin menikah ,,


Dengan demikian,, aku si gadis lajang yang sedang berlalu lalang menunggu yang datang ini mulai tampak pusing dan merinding.
Kira-kira dimanakah pangeranku ?? oowh.. oowwh.. ooowh... i’m ready for u




(pusing pengen kawin tapi belum ada yang diajak kawin-->



PD, 6 desember 2009)


pics: By HarrisNizam-Photography (thx=)

“ What makes you happy B??”,, asked B.

One of my besties asked me simply “ what makes Bunga happy?? Woow… seems like an easy question but immediately I did think twice..and Ooowwh,,, it’s hard to give the answer of this simple question.. because I should sink in through the bottom of my heart, listening the deepest reflection of my soul until I could figure it out, what does actually make me happy. It is not that easy, though..


I tried to open all the pages of daily privacy of mine and then back and forth the photo albums of mine, and then made some notes about what kind of agenda, activities and all of the things which already success to put a line of smile in my face. Honestly.. there were so many things that could make me happy

there were thousand or even millions thing that can made my day wonderful and playful. But whatever it is.. I should make a statement what can makes me happy

Well let me try to think and made the best statement by analyzing all of layers of mine. I begin with the first layer of my life, my family. I’m a girl and since I was just a little girl I already became a daddy’ s sweet heart. Moreover this daddy’s little angel is surrounded by three awesome brothers and one cute little sister who years younger than me.

I was the last in series of my siblings for a long time and all of the great attentions has always been going to me and it happens until my number of age turn into 23. It makes me feel like a lady, super lady who are always surrounded by the greatest loves of life. I’m happy, I’m crazy over my family and ain’t no such thing as too much If I said that their love is such an addictive love


(1st layer!!!)


Next is about the second layers of my life. Friendship, besties and whatever it said,, is purely, essential and naturally consist of the true love of friendship. Maybe I don’t have a lot of friends who made me difficult to find them in a thousand contacts list. But I ‘m really sure that they are in highest quality. They are such a gift from my beloved god who can always cheers me up. They always know how to bring back the rainbow to my heart after it hit by a heavy and thunder rain which hurt me . They also know how to put me back in the best point after I fell down and didn’t even know how to stand up in my own feet. So that’s why I always miss them when they’re not around me,, whenever, wherever I am..



(2nd layer)

Third layer consist of many kind of friends. Childhood friends, neigbours, high school fellas, colleagues, chatting friends, pals and whatever. There’s an old quote: some people come and go in our life, but not everybody would leave a footprint in our heart.

But according to me,, Even they’re real or unreal.. even they’re good or bad and even they’re exist or not anymore ,there’s always something that they can offer me. Maybe not just that time but after, they always left something and I like to call their invisible heritage as an irreplaceable memory. I do proud of them who are now around me or who used to stay in this kind of layer. Big thanks for all of you,,. Nearby, far away, burn in sadness or happiness, forever or just temporary , u made me always falling in love to make new friendship.



(3rd layer)

Last but not least is the last layer of my life,, but not least..Why?? because this kind of layer is very invisible.. Why does it appear invisible?? Because…when the” It Feeling “doesn’t exist for several reasons… this layer doesn’t also exist… But.. when It appears.. oh gosh, oh gosh, oh gosh… this layer has a super natural power which can make the other layers of your life perfect.. this layer called Love layers but the love it has, has chemical particles completely. One of the Greece Goddes, Aphrodite said that this kind of layer consist of Love in accordance with lust. So that is why.. this layer is great because it has a best combination. And I cant even explain for more and the only thin I know Is that I always happy and extremely and criminally happy when this invisible layer appear as visible to my life. To love and to be loved are the most beautiful feeling I ever knew,, and I always enjoy that kind of things..


(suppppperb layer)

So,,, after saw my little personal research inside my heart,, I finally can made a conclusion of all this confusion things.. I proudly say that I’m just an ordinary girl who always love to love and to be loved. So that;s why.. after all that I’ve been through in my life.. I never loath to apologize even if I didn’t made that mistakes..or I wouldn’t even doubt to change my attitude if it agitate anyone. I do not love frown but smile, I do not love war but peace, I do not love hate but loves.

So.. now.. you know right the key of my happiness is love..whoever, wherever, whenever, and whatever..just give me loves because I simply love loves.. ;)

( 8 dec 2009)

Kamis, 10 Desember 2009

Personality PLUS2 (versi BUNG2)

Jujur,, saya menjadi kepikiran setelah membaca note dari tante Ana yang mengulas buku personality Plus yang kemudian diaplikasikan pada kedua anaknya. Saya kepikiran aja.. kira-kira siapa ya yang mungkin membantu saya mendiscover diri “termasuk dalam tipe yang manakah saya ini?

Apakah saya ini Melankolis (seorang yang tekun, setia dan pemikir),
Koleris(seorang yang keras kemauannya, percaya diri, persuasif dan suka berpetualang),
Sanguinis( seorang yang spontan, lincah
dan periang),
atau saya ini Plegmatis (seorang yang sabar, cinta damai, ramah dan mudah puas)??

(ASL, 5 Desember 2009).


Daripada saya sibuk memilah-milah karakter saya sendiri (dan bila hasilnya jauh dari kecacatan mental trus nanti dianggap narsis berlebih,), lebih baik saya balik saja versi note tante Ana tersebut. Bila tante Ana menjelaskan anak-anaknya, sekarang saya akan menjelaskan orangtua saya yaitu mama saya, itung-itung menjelang hari ibu ;)


Bila mengamati track record mama saya di di mata publik yang waktu mudanya terkenal sebagai penyanyi dalam orkes melayu atau istilah kurang formalnya “penyayi dangdut”, tentu dapat menebak dengan sekejap bahwa mama cocok digolongkan kedalam tipe sangunis. Memang sih siapa yang berani menyangkal kalau mama adalah orang yang periang dan selalu setia menghibur siapa saja. Tidak heran temannya jadi bertebaran dimana-mana.


Ada kawinan di sana langsung datang, ada berita duka disitu langsung pasang kerudung dan melaju tanpa ragu. Selain menyumbang kehadiran mama juga setia menghantarkan bala bantuan dalam keadan suka maupun duka. Sebagai pribumi yang berdarah “campur sari”, komunitas pertemanan mama juga berwarna-warni. Orang Jawa, Bali, Sunda, Arab, India, Tiong hoa hingga bule-bule semua ada dalam list pertemanannya. Sepertinya mama saya juga tepat menyandang gelar yang juga diberikan tante Ana buat Adhit, “ga ada lo ga rame”!!! Memang jiwanya periang, menyenangkan dan disukai banyak orang (apalagi keluarganya ;)



(dia lagi hepppie;)


Menurut saya, ada beberapa tingkatan dalam berhubungan dengan orang lain. Bila diibaratkan dengan sepotong roti gulung bundar yang terdiri dari beberapa lapisan, tentu pertemanan bukan menjadi lapisan terdalam tetapi juga bukan yang paling luar. Umumnya lapisan terdalam yang selainya lebih banyak dan amat nikmat itu dihuni oleh keluarga. Dengan demikian sebagai anak kandung, sudah pasti saya menduduki lapis dalam itu dan karena berada di tempat terdalam, tentu saya memiliki lebih banyak informasi daripada apa yang telah terekam di benak publik.

Bilamana di lapisan terluar karakter mama sangat sangunis, tidak begitu dari mata saya.Namun saya juga tidak seratus persen kontra dengan opini publik mengingat mama saya memang tak pernah mati gaya dalam bertindak dan bercerita. Hanya saja, saya berani mengutarakan bahwa karakter sangunis mama sesungguhnya berdampingan dengan karakter lain yang cukup berlawanan yaitu, melankolis.


Mama sangat sensitif. Mungkin beberapa orang sulit percaya bahwa hal-hal yang tidak biasa pun mampu menyentuh hatinya hingga kemudian merangsang kelenjar-kelenjar airmata untuk menjatuhkan bulir-bulir tangis dari matanya yang kini sudah berkantung. Misalnya saja, jika menonton film sedih, mama bisa lebih sedih daripada pemain utamanya atau mendengar cerita sedih dari kerabat, tangisan mama bisa jauh lebih melengking daripada nara sumbernya.

Umumnya kesedihan-kesedihan yang ditawarkan oleh film maupun kehidupan adalah kejadian sehari-hari yang meliputi kasih tak sampai, pengorbanan sepenuh hati, kegagalan, maupun kehilangan untuk selama-lamanya. Untuk hal-hal tersebut, adalah hal yang wajar bilamana kita menangis. Jadi wajarlah mama menangis (walaupun dengan intesitas yang agak tidak wajar:)


Dalam kasus lain, alasan-alasan air mata mama untuk keluar dan membanjiri pipinya benar-benar sulit dipercaya. Bagaimana tidak, bila hanya dengan melihat kelinci yang melahirkan, mendengar kabar keponakan mendapat menstruasi pertama atau kemudian mendapat telefon dari saudara yang di luar negeri, mama akan menangis layaknya ketika menyaksikan tokoh utama dalam film india yang tertembak mati atau kehilangan cinta sejati.



(dia lagi nangis gara2 abis sungkeman)


Bahkan pernah.. dulu sebuah lampu gantung dari kaca berukuran besar yang terdapat di kamar adik saya, tiba-tiba terjatuh menimpa ranjang si Rembulan. Pada saat itu adik saya tidak ada ditempat melainkan disekolah dan seharusnya tidak ada yang perlu dipermasalahakan bukan?
Namun mama yang ketika itu sedang di dapur, menjerit .. berlari terbirit-birit menuju kamar, kemudian menangis hingga tak sadarkan diri.


Ketika tersadar dirinya ditanya oleh papa saya dengan segenap ekspresi heran,
“ Kenapa kau pingsan, Nung??”
Dia menjawab “ Aduuuh,,, bagaimana jadinya kalau Bulan lagi tidur disana…”
Kemudian tangisan mengencang dan kembali kehilangan kesadaran alias pingsan … ;). Belive it or not.. it was not a fiction


Seandainya ada klasifikasi tambahan untuk tipe melankolis, saya yakin mama akan masuk kedalam golongan melankolis “ stadium 4 “ karena mama selalu “banjir” dengan hal-hal yang bahkan tak terpikir oleh orang lain untuk menitikkan air mata. Namun bilamana ada klasifikasi tambahan juga untuk tipe sanguinis,, mamapun juga akan di vonis sangunis stadium “ tersadis ” karena perangainya yang kerap mencerahkan sekitarnya.

I love u mama wether in ur sanguinis or melancolis role.





P.S: thanks ya tante,, notes tante yang manis itu mengisnpirasiku ;)

(puridewitri, 7 des 09)

Jumat, 04 Desember 2009

everything happens for a reason,,

Minggu lalu ,,mmmm akhir pekan lalu saya banyak dilanda kejutan asiiik & antik!!!


Kejutan #1:


Sabtu pagi saya ditelfon dan saya disuruh datang ke kawinan di sabtu malam dan saya harus datang karena kaka saya yang di Bali tidak bisa hadir dan saya mendadak murung.
Seharusnya bukan masalah buat saya (orang yang suka dandan dan makan) tapiiii yang jadi masalah: saya setiap weekend ngungsi ke tempat kakak dan tentunya saya ga bawa perangkat perang buat pesta.


“Undangan pernikahan ini benar-benar mendadak dan SAYA HARUS DATANG!!! “
kejutan pertama bikin saya sakit kepala tiba-tiba...



Kejutan #2:

Mumpung masih ada waktu,, saya mencoba mencari-cari barang apa yang ada dikamar kaka saya yang bisa saya pakai untuk survive ke pesta malam nanti.

TIIIIIng...

tiba-tiba saya ingat sekotak baju milik sepupu saya yang pernah tinggal bersama kaka saya.. dan dengan cepat otak saya teringat akan dress merah polkadot yang selalu bikin saya tergoda untuk memilikinya setiap dipakai ditubuh sepupu saya yang luar biasa sempurna. Daaan oooopsss gara-gara memori itu,,itu saya jadi berpikir lagi

“ gilaaa... emang cukup ya di badan gw??” (Maklum abis musim panas kemaren badan saya jadi agak “sembab”).
Setelah saya menelusuri her treasure box with pleasure..


“ OOwh ma GOD… it fits on Me!!! “ I’ve got ma sexy Back… ;) “

kejutan kedua bikin saya mendadak bahagia…






Kejutan ke# 3:


sesampai di pesta perkawinan.. setelah bersalaman dan makan banyak plus mingle sana-sini,, saya berniat untuk pulang.. dan seperti biasa saya sebagai wanita umumnya mendapat kesempatan membawa pulang souvenir pernikahan. Saya yang doyan nyemil makanan manis langsung terbelalak bahagia melihat souvenir yang dari kejauhan sudah dapat saya kenali wujudnya.. “mmm roti gulung blueberry dan ada strawberynya.. aaawh Lekker ding!!! saya segera menghampiri meja penerima tamu dan


“AAAwwww… it’s not a Cake but a Towel..” (saputangan handuk berwarna krem seperti roti dan ada semburat biru muda yang saya kira selai blue berry itu )
oowh ….

Kejutan ketiga membuat saya kecewa seketika




kejutan #4


Selanjutnya… hari minggu malam saat saya harus kembali ke peraduan yang jauh dari kota dan nestapa,, tiba-tiba terasa sesuatu menggeliat di tenggorokan saya.. “uuwh,,, gara2 kerupuk nasi goreng nih” pikir saya sederhana.
Setibanya di depok saya semakin merana merasakan sakit tenggorokan yang sedikit berbeda. Disertai panas dan sakit perut.

“Ooowh…. Sakit apa ini???? “

Kejutan keempat membuat saya tersiksa tanpa dosa



Kejutan #5

Besoknya badan saya semakin ambruk tak karuan… semua rasa bercampur ,, panas, dingin, sakit, ngilu,, dan secercah bahagia akibat rumah tangga virtual yang baru dibina..
semakin malam,, udara semakin mencekam namun tubuh saya semakin memanas dan tandanya itu ganas karena saya yang alergi obat ini tak mampu mengaplikasikan shot cut yang ditawarkan paracetamol atau penurun panas lainnya yang tersedia.

Tiiiiiiiiiiiiiing…

tiba-tiba saya teringat cara jitu mama dan papa saya kalau saya sedang didera panas yaitu ”kompress!!!”

tanpa basa-basi saya membeli es batu di resto terdekat menyiapkan segala sesuatunya dan mendadak saya panik karena tak dapat menemukan simpanan handuk kecil saya. Kepala pusing dan badan panas membara membuat saya malas bersusah payah mebongkar lemari pakaian. Dan


“ OOOwh My god!!!! Blueberry towel Cake …. He saved my life that day!!! “

Kejutan terakhir ini bikin saya tersenyum bahagia




Kejutan-kejutan itu membuat saya merenung, terdiam dan sadar…


“ everything happens for a reason… ;),, sure..


(30novembre 09)

aaaaa....aaaa...aaa....

Awww,,,,

** Voordat je uitleest,, moet je weten: er zijn veel fouten want dit schrijfster wordt een beetje GEK vanwege liefde ;)

ik kan nog niet echt geloven met wat ik heb gedaan. Ik ben verliefd...verliefd..stapelgek verliefd op iemand die ik helemaal nooit heb ontmoeten!!!! Gekkie,,,

maaar wat hij heb gezegd wat wij hebben afgesproken vond ik een leuke verassing en het was suppperbb...
die gekkie begin sind 26-11-09






Vroeger was ik te gek met alle voorwaarde die ik maakte voor me zelf.. vooral die te maken had met een relatie met jongetje.. ie moet heel goed zijn en ik moet zo’n lange tijd nodig hebben om op elkaar te leren kenen.
Maar nu...gaat het heeeeel anders!!!!

Keb em nog niet gekend,, weet ik niet wat voor soort jongen ie is en weet ik niet of ie aardig, schatig of andersom is... weet ik ook niet of ie van mij hou... en nu vraag ik me nog af of ik zeer hartelijk van hem hou... dat weet ik nog niet..
Maar goed,, maar goed,, maar goed...

hoewel ik nu al word gebombardeerd door honderden onzekere bedachten die in mijn hoffie zijn, voel ik me toch blij,, Hhmm,,, misschien,, die mooie jingetje van mij is een geshenk voor de God,,



Precies,,, hij , mijn vriendje, mijn schatje,,verbetert mijn leven na het verlies van mijn paps en
geschikt met de situatie waar ik nog jaloers aan iets heb..

hij kom optijd!!! Echt optijd..

Sabtu, 21 November 2009

This Love Is Never End

Dulu..bila jadwal pulang kebali sudah di depan mata, hati ini gembira berbunga-bunga. Tapi kamis lalu, ada sebersit kemelut yang menyelinap ke dalam hati. Walau beribu cemas mewarnai perjalanan pulang kami, tetap ada sebersit harap


Dulu tujuan utama adalah rumah coklat di ruas jalan Gunung Unggaran II. Biasa didalamnya mama sudah menyiapkan menu kualitas teratas dan papa yang sudah menanti di depan pintu serta sigap melebarkan lengannya menawarkan pelukan dan senyuman hangat. Tapi kemarin malam lalu, kami bergegas menuju ICCU, disambut dengan senyuman prihatin menguatkan dari Om udin dan Franky serta tatapan mata mama yang tenggelam dalam genang air mata duka.


Dulu tak peduli selarut apapun kami tiba dirumah, obrolan hangat membahas rangkuman kegiatan tetap berjalan tak mengenal waktu. Kemarin itu, jangankan bercanda, bertanya “ apakabar pa?” Dirinya yang terbarinng lemah itu bahkan tak mampu menjawab. Hanya sebersit senyum dari bibirnya yang masih bersemu merah muda itulah komunikator terbaiknya.



Rangkaian peralatan medis yang mendekorasi bilik tidur papa saat itu serta juga julur-julur selang yang memenuhi dada sosok berusia 62 tahun itu mulai mengubah garis senyum dibibirku dan mata ini tak sanggup lagi menampakkan binar-binar bahagia yang penuh kepalsuan


Kamis, jumat, sabtu, Minggu rute roda-roda kendaraan kami hanya berputar ke satu tujuan pasti, Rumah Sakit Sanglah. Kaki melangkah hanya ke dua titik saja: ICCU jantung atau arena Wijaya Kusuma no: 11. Kegiatan utama kami adalah berada disisi papa secara bergantian untuk memberi semangat dalam diri yang mulai kehilangan semangat itu.


Papa kian melemah, bunyi nafas yang tertahan oleh riak dahak itu seolah menibulkan rasa sakit bagi siapa yang juga mendengarnya. Papa yang bertubuh kekar dulu kini tak lagi segar. Beberapa kata ingin ia lontarkan namun tak banyak yang memahami makna yang ia sampaikan. Rangkaian bahasa tubuh yang ia perbuat juga belum mampu mentransfer pesan-pesannya (yang ternyata akan menjadi pesan terakhirnya. )


Sayang,,Rutinitas perih ini sudah berhenti di hari Minggu 8 November 2009 pukul 13.00. Saat dimana Pemiliknya membawanya Kembali ke pangkuanNya. Innalilahi wainnalilahi rojiun.. mulai saat itu kami tak berhak lagi memiliki papa di dunia ini karena ia harus meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.


Kini… tak ada lagi yang setia membangunkan tidur kami untuk sholat subuh berjamaah. Tak ada lagi yang duduk menampingiku menyeruput segelas kopi encer di pagi hari atau menikmati jus papaya menjelang magrib. Tak ada lagi sosok pandai dan rajin belajar yang selalu menghias suasana maghrib dengan lantunan ayat-ayat suci yang ia kumandangkan. Tak ada lagi yang mengajakku menemaninya tidur bersama mama dan tak ada lagi pelukan haru yang seolah tak rela melepas kepergianku untuk menuntut Ilmu.


Papa yang selalu menyapa dengan logatnya dibarengi senyuman lembutnya itu harus kami relakan pergi ke Sana.. Walau jauuuuuuuh papa disana, aku yakin dia kini tenang, tanpa rasa sakit yang menyemutinya belakangan ini. Walau jauuuuh dari keluarganya di dunia ini, aku yakin dia juga tengah berbahagia bersama kedua orang tua dan dua saudaranya yang telah pergi terlebih dahulu. Walau jauuuuuuuh di Sana dia berada, Tak akan ada yang dapat menggantikan dia yang selalu menyulutkan api semangatku untuk terus belajar dan bertakwa.


Rest In Peace Papa,,




We will always love you

Jumat, 20 November 2009

Sometimes God doesn't Give What we Want Yet , But What We Need,,

Honestly, I never talk about my condition if I feel sad or how hard it is to wake up from all of the broken hearts because I’ve been lied to by boyfriends. The problem is obviously not because I am afraid that you guys think how powerless I am. I just try to avoid my weird feelings. It would be very unpleasant to read it after my heart recovers. But now, I’m just trying to figure out my friend’s advice: “Even if it hurts, you will see how lucky you are that you have been there to feel that pain.”




There’s only one thing which made me feel so bad and always in a bad mood when I’m alone, wherever I am. Those kind of feelings suddenly attack and hurt me for a long time. It is just a very small problem I think. Nowadays I am always anxious because of my loneliness. I just miss the moment of falling in love with all of the incredible sensations which come every single day. However, it has been too long I haven’t had a touch of love.

I can say that my life is actually never without potential love. Despite the fact that there are always men who try to win my heart, I feel still the same: lonely. In some cases, I was in love with someone but there were always. Either he did not feel the same or maybe he was successful to make me fall in love but he did not catch me. In fact he left me alone and I was stuck in a dream of love.
“Oh my God, is this calling a curse??? “

Just one day before I finished my heart’s confession, one of my classmates told me about her fabulous trip to Eastern Europe. Why did I call her trip fabulous? Because she went there for a mission, a cultural mission. She is a dancer and there, she and some of dancers from my campus made a lot of cultural traditional dance performance. She has been there as a representative of my country and the other side of her official mission are she could get a lot of new experiences, she got many chances to attend international events and also had many friends from several countries. Didn’t it sound super fabulous, though? Well even she grumbled of her new body shape which was according to her that she gained seven kilos, the sparkle of her eyes could not even denied that she was happy,, criminally happy.

She said, “Of course it was fun, Bunga. Every day there was a party and every time was time to have fun.” Then I asked “So.. how bout Rylla (not her real name)?” Then she answered my curiosity with a long summary of her best friend, Rylla, who also went with her. She talked about the magnificent enchantments of Rylla which made many guys crazy over her. But unfortunately Rylla is not listed as a single lady. She already has a boyfriend and now he was waiting on her in Indonesia. And that was the only reason she did not attend the parties and some girls days out because her boy friend was kinda angry and worried about her unofficial agenda. Otherwise she would loose her boo if she went against his rule. CRAPP!!! How selfish of him!!!!

Suddenly, I remembered my trip to Europe the previous summer. Then I imagined: If only I was in a relationship when I was there (even though I knew that guy wouldn’t be the same as Rylla’s), MAYBE…. I could not dance till dusk with my new fellas and then MAYBE I was afraid to go on dates that were set up online (and they were all boys). Or MAYBE it would be impossible to discover Paris, Brussels or Amsterdam without a guy who stays beside me. And that was all only because I did not get permission from my boo.”
Alright, maybe I am not obedient like Rylla, but if you have been bewitched by love, who knows if the rebellious girl will become the same as Rylla?
And once again I memorized the old statement of my friend who now said:
“ Ngaaa… it is not a curse,, God just give you more time to have fun and enjoy it by yourself.“




“Oh my God, She’s absolutely right, huh??” I whispered thankfully ;D



XOXO

"Queen B"


P.S: Thanks a lot Bryan ;)

Sabtu, 17 Oktober 2009

Senandung Masa Puber (dulu)

Lebaran kali ini terasa begitu berbeda. Umumnya aku hanya mengunjungi atau dikunjungi kerabat-kerabat yang memang hampir setiap tahun selalu sama urutannya. Kemudian jadwal silaturahmi hingga lima hari kedepan juga masih belum mengalami perubahan. Akan tetapi tiga hari sebelum kepulanganku ke Depok untuk berkutat dengan perkuliahan semester tujuh ini, aku dikunjungi oleh sosok lama yang penuh cinta. Seorang sahabat yang menemaniku melewati masa puber. Momen melepas rindu ini tidak berakhir di dalam ruang tamuku saja tetapi berlanjut ke pondokan A’an di Tuban serta ditutup di sebuah ruang tamu mungil milik Rika yang berada di belakang sebuah kios yang sudah berdiri sejak lawas, Trio Bersaudara. Sungguh luar biasa memperoleh kesempatan bertemu dengan teman lawas dengan kualitas teratas


Pada zaman peralihan dulu aku memiliki 3 orang sohib kental yang membentuk sebuah genk bernama Swear Group. Entah karena pertimbangan apa kami memilih nama tersebut. Asal sebut sepertinya.( ahaha bodohnya kami dulu.) Grup tengil ini beranggotakan Rika ( sang bintang kelas dan jago matematika ), A’an ( si pirang yang selalu membuatku iri karena ia tinggal jauh dari sekolah sehingga ia bias ikut serta di dalam bis antar jemput sekolah), Tuvida( sang penghibur dan setiap disisinya kita tak akan pernah bersedih) dan aku sendiri (yang walaupun gendut tapi banyak yang naksir,, ahahaha;). Walaupun aku, Rika dan Vida masih berada dalam satu kota, semenjak kelulusan SD kami tidak banyak berhubungan. Hal ini dikarenakan sekolah lanjutan yang kami masuki berbeda-beda. Hanya saja aku dan A’an masih duduk di bangku yang sama. Sekolah kami selalu masuk pagi sementara mereka sekolah jauh dari tempat kami dan baru mulai belajar ketika aku dan A’an sedang menunggu jemputan pulang.


Kenangan memang selalu indah untuk diceritakan kembali. Ditemani dengan teh botol dan jajanan lebaran buatan Rika, kami terpingkal-pingkal mengingat kebodohan dan kepolosan kita dulu. Mengolok-olok perubahan fisik yang kami alami serta bertukar cerita cinta monyet yang membara. Walaupun demikian ad satu hal yang menyedihkan dari pertemuan nostalgia ini, yaitu kerinduan kami akan sosok Tuvida yang kini telah berumah tangga dan kini berumah tangga di Singaraja, sebuah kabupaten di Bali yang cukup jauh dari tempat kami berada.


Sekembalinya di rumah segera kubuka lembaran album berwarna hijau muda yang berisikan foto perisahan kami dulu. Seketika aku terbawa ke suasana pagi hari ketika perpisahan sekolah Pagi itu halaman depan sekolah kami sudah dipenuhi sebagian anak-anak kelas 6 yang saat itu menapilkan gaya terbaik mereka. Atribut-atribut tamasya seperti topi base ball, ransel penuh dengan snack dan kacamata atau pengikat kepala andalan masing-masing tampak mewarnai gaya kami pagi itu. Aku sendiri bahkan mencoba untuk tampil sebaik mungkin dengan polo shirt dan celana panjang yang berwarna sama yaitu hijau muda. (Jujur saja busana itu baru dibelikan oleh mamaku sehari sebelumnya karena aku ingin tampil cantik dihadapan gebetanku saat itu yang bernama*****,, ahahaha )


Pada momen perpisahan SD itu kami seangkatan diboyong dengan angkutan umum khas bali yang kami namai Bemo. Tujuan saat itu ialah pantai Nusa Dua dan kami sangat kecewa mengingat perpisahan senior-senior kami dulu diselenggarakan di dataran tinggi Bedugul yang menurut kami sebagai anak Bali apalagi aku yang menghabiskan masa kecil hanya 1000 meter dari pantai kuta tentu jauh lebih asyik daripada sebuah pantai nusa dua yang hanya memakan waktu kurang dari satu jam untuk mencapainya. Namun keputusan birokrasi saat itu sudah bulat, Nusa Dua akan menjadi saksi bisu perpisahan kami anak-anak SD Muhammadiyah 1 Denpasar angkatan 1998. KLIK!!




ki: da Smartie
ka: da Blondie
tgh: da Bombshell ;)


P.S: hai anak-anak SD 1,, I really miss you all!!!

Sabtu, 03 Oktober 2009

sekapur sirih ABG (anak Baru nge-Blogging)

awh.. akhirnya sang bunga memiliki halamannya untuk mencurahkan isi hati dan kepala yang

terkadang susah untuk diceritakan dan mengakibatkan susah terlelap di malam hari.. tapi

bukan itu saja alasannya kenapa sang bunga ingin memiliki taman online yang belum begitu

dikenal ini,,

alasan pertama: jujur saya amat merindukan momen-momen zombie ( begadang mengerjakan tugas)
selama 6 semester lalu. tadinya semesster ini juga akan menjadi sangat menantang

karena seharusnya saya mengambil kelas seminar pra skripsi dan bisa dibayangkan dong

betapa serunya semester 8. Namun,, semua mimpi membanggakan itu harus dihapus jauh-jauh

karena mulai semester ini tidak akan ada mata kuliah tersebut. jadi bagi siapa yang ingin

menulis skripsi, ya sudah langsung saja menulis tanpa digodok dalam kelas seminar. well setelah

melewati beberap prose spiritual serta mempertimbangkan banyak hal akhirnya saya

memutuskan untuk lulus dengan pilihan non-skripsi seperti halnya 33 orang teman seangkatan

saya lainnya. sediih.. karena sebenarnya saya tidak suka menjalani sesuatu yang kurang

menantang. beban yang terlalu simple membuat kita miskin ilmu.

so untuk mengobati pilu hati saya ini, saya mencoba membuat blog sehingga bila arus ide saya

sedang deras dan membuat saya susah terlelap, saya bisa menuangnya di dalam lembaran

virtual ini.

alasan kedua: saya memang ingin menjadi seperti beberapa orang yang pandai menguraikan

pengalaman-pengalaman hidupnya dengan amat cantik kedalam sebuah narasi ringan yang

dapat menginspirasi banyak orang

ketiga:mmm... jenuh dengan kenikmatan-kenikmatan yang ditawarkan oleh facebook, dan

chatting world yang penuh cinta. ;)

so...